Soto Dok

Sumber gambar: wargajombang.com
  Tau gak apa hubungannya Soto Dok dengan Jantung Anda?  Saya hanya ingin berbagi tentang salah satu kuliner khas Jombang yang sangat unik dalam penyajiannya. Soto Dok, ya inilah salah satu jenis kuliner yang sangat populer di Jombang. Bahkan beberapa tahun lalu, kalau tak salah telah di-perdakan menjadi makanan khas Jombang.

Soto Dok ini tak jauh beda dengan makanan sejenis soto lainnya, bahan dasarnya tetap dari daging. Namun ada bahan tambahan atau racikan yang agak berbeda dengan soto lainnya. Soto Dok rasanya lebih “WOW” dan menyegarkan sebab kuahnya tak terlalu kental seperti jenis soto lainnya. Dan yang lebih membedakan lagi, ada taoge kacang hijau yang menjadi “aksesoris” spesial.
Pemberian nama Soto Dok sendiri terkait dengan cara penyajiannya. Dalam penyajiannya, penjual setelah menuang kecap dari botol khusus ke dalam mangkuk langsung meletakkan kembali botol itu dipukulkan atau dihantamkan ke meja hingga menimbulkan bunyi ”dok”. Tentu ini bisa menimbulkan kekagetan tersendiri bagi pembeli yang baru pertama kali menikmati soto dok. Atau akan menimbulkan berbagai pertanyaan. Dan bisa-bisa bagi Anda yang jantungan ini tentu sangat berbahaya. Itu makanya saya mengatakan hubungan antara soto dok Jombang dengan jantung Anda sangat erat sekali. Dari suara ”dok” inilah soto ini diberi nama. Bisa jadi ini menjadi salah satu cara penjual untuk memberi ”pemanasan” sebelum Anda kaget beneran dengan kelezatan soto dok-nya.
Selain itu, di sepanjang Jalan Wahid Hasyim kawasan Jombang kota dulu juga banyak penjual Soto Dok, biasanya menjelang petang penjual Soto Dok kaki lima mulai menggelar dagangannya. Apalagi di Pujasera atau Kebonrojo, dulu banyak juga yang menjual Soto Dok. 
 
Demikian juga, dulu di Jalan Pattimura tepat di seberang SMP Negeri I Jombang atau SMK Negeri 3, juga ada penjual Soto Dok yang buka tenda setelah maghrib, yang harganya Rp. 400,- plus Es Teh Rp. 150,-. Cukup terjangkau, apalagi Jalan Pattimura merupakan salah satu kawasan sekolah yang ramai dan padat, jadi banyak pelanggan dari anak sekolah yang indekost di sekitar situ. Dan Untuk saat ini, rata-rata harga semangkuk berkisar antara 5.000,- sampai 15.000,- rupiah, umumnya dalam sajian soto dok ini, ada lauk pendamping berupa perkedel kentang dan gorengan daging ataupun jerohan. saat ini penjual soto dok di Jombang tersebar diberbagai sudut kota dan kota-kota kecamatan di wilayahnya.

Komentar

Postingan Populer